Jakarta – Telkomsigma melaksanakan  Emergency Response Drill (Simulasi Tanggap Darurat) dengan skenario terjadinya gempa bumi di Graha Telkomsigma, BSD, Tangerang, pada Kamis, (5/11). 

Kegiatan ini melibatkan seluruh karyawan Telkomsigma beserta tim tanggap darurat, termasuk Site Coordinator, Evacuation Team, Floorwarden, Rescue Team, serta tim keamanan yang membantu mengarahkan proses evakuasi secara profesional dan terkoordinasi.

Simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapan karyawan dalam menghadapi situasi darurat, sekaligus mengedukasi tindakan yang tepat saat terjadi bencana. Sebagai agenda rutin tahunan, kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Telkomsigma dalam mengimplementasikan standar ISO 22301:2019 - Business Continuity Management Systems (BCMS), dalam memastikan keberlanjutan operasional perusahaan meskipun dihadapkan pada potensi risiko bencana.

Telkomsigma juga menekankan pentingnya diversifikasi skenario dalam simulasi, sehingga memberikan wawasan yang lebih luas kepada karyawan mengenai berbagai jenis bencana. Hal ini tidak hanya memperkaya pengetahuan, tetapi juga memperkuat kemampuan mitigasi risiko bencana, melatih ketenangan, dan meningkatkan respons yang efektif di situasi krisis.

Seluruh pelaksanaan simulasi ini telah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) perusahaan, yang terbukti melalui koordinasi dan ketanggapan tim selama kegiatan berlangsung. Telkomsigma berkomitmen untuk terus mematuhi regulasi yang berlaku serta memastikan lingkungan kerja yang aman dan tangguh bagi seluruh karyawan. Diharapkan, simulasi ini semakin memperkokoh kesiapan Telkomsigma dalam menghadapi tantangan di masa depan dan memperkuat budaya perusahaan yang berorientasi pada keselamatan.